Loading

Phobia Dengan Binatang, Tina Toon Ingin ikut Terapi


Mantan penyanyi cilik Tina Toon ternyata phobia dengan semua binatang, tanpa terkecuali. Ia pun ingin segera menghilangkannya. Penyanyi cilik yang kini sudah beranjak remaja itu menceritakan awal mula dirinya phobia binatang. Sebenarnya Tina juga baru sadar dirinya phobia saat berusia sekitar 15 tahun.
“Aku kira cuma takut biasa, soalnya kalau didekati binatang itu pasti takut. Akhirnya keluarga tahu kalau aku itu phobia,” jelas perempuan yang ngetop dengan lagu ‘Bolo-bolo’ itu.

Semasa kecil Tina sangat dijaga oleh sang nenek. Maklum saja, saat itu Tina kecil mempunyai kekebalan tubuh yang rendah. Jadi anak pasangan Megawati dan Aan Hermanto itu sering bolak-balik dokter.

“Setiap ada binatang apa gitu, langsung dihindari. Jadi aku nggak pernah pegang binatang saat itu. Jadi terus menerus kebawa deh. Sama binatang apapun, aku pasti takut,” papar Tina.

Pernah suatu kali Tina tengah syuting di salah satu stasiun TV, ia dijejali hamster. Al hasil perempuan berkulit putih itu pun lari hingga naik ke sofa.

“Aku itu mau banget punya anjing atau kucing yang imut banget kayak peliharaan bintang-bintang hollywood. Cuma nggak bisa, aku terlanjur takut duluan,” lanjut Tina.

Untuk itu, Tina pun ingin menghilangkan phobianya. Bagaimana caranya? Tina pun masih memikirkan.

“Bagaimana yah? Aku juga nggak tahu. Tapi aku mau semacam terapi gitu,” ujar pelantun ‘Bolo-bolo’ itu.
lanjut gan...

Miss zimbabwe kuliah di unpad


Miss Zimbabwe 2008, Avril Mhembere, 24 tahun, kepincut dengan pendidikan di Bandung. Dia memutuskan melanjutkan studinya di Pasca Sarjana Universitas Padjadjaran dan mengambil program studi Hubungan Internasional.

"Jurusan Hubungan Internasional sebenarnya bukan pilihan asli saya. Ini sebuah kebetulan," katanya pada wartawan saat ditemui di sela-sela kuliah perdana mahasiswa baru pascasarjana di aula kampus itu, Bandung, Kamis (19/8).

Semua bermula saat Avril memutuskan datang ke Indonesia. Kedatangannya awalnya hanya bertujuan memperluas wawasannya tentang Indonesia, negara yang jadi "tanggung-jawabnya" di tempat kerjanya. Avril bekerja di Departemen Pariwisata di negerinya selepas lulus kuliah.

Memenangi kompetisi Miss Zimbabwe pada 2008, plus menjadi runner up untuk kawasan Afrika dalam ajang Miss Tourism in Queen International di Cina membuat dia ditunjuk menjadi Duta Pariwisata negaranya. Avril bekerja di departemen pemasaran, otoritas pariwisata negaranya. Di sana, dia mendapat tanggung-jawab untuk mengembangkan Indonesia sebagai target market pasar pariwisata negerinya.

"Saya ingin bekerja sebaga diplomat atau yang berkaitan dengan hubungan internasional, jadi inilah program yang cocok untuk saya ambil," katanya.

Avril sendiri punya kesempatan memilih kampus selain Universitas Padjadjaran. Tapi dia kadung sudah menyukai kampus itu. Di sana dia menghabiskan 9 bulan pertamanya di Indonesia untuk mengasah kemampuannya berbahasanya yang disebutnya, "Lumayan."

Di Universitas Padjadjaran Avril bahkan biasa kongkow bareng tim basket kampus itu. "Sangat menyenangkan bersama mereka, bermain bersama, dan belanja bareng," katanya.

Avril mmenikmati tinggal Indonesia. Dia mengatakan, masyarakatnya ramah sehingga, "tidak terlalu susah jika tersesat di sini," karena banyak yang bisa memberitahu jalan yang harus ditempuhnya.

Soal makan pun tidak ada masalah. "Makanannya seperti di di Zimbabwe tapi cara masaknya beda," katanya. Baso menjadi makanan pertama yang dirasakannya. "Saya sangat suka. Saya hanya kurang suka makan yang terlalu pedas atau terlalu manis."

Dekan Fisip Universitas Padjadjaran Prof. Asep Kartiwa mengatakan, Avril diterima di program S2 Hubungan Internasional sebagai bagian kerjasama kampus itu dengan beberapa negara. "Kebetulan mereka kuliah Bahasa Indonesia, lalu melanjutkan ke Pasca Sarjana dengan kerjasama tadi, dan Miss Zimbabwe itu masuk ke sini," katanya.

Asep mengatakan, Avril dan mahasiswa berbagai negara itu, harus mengikuti tes sama seperti mahasiswa Universitas Padjadjaran lainnya. Mulai tahun ini Avril akan kuliah di kampus itu, bersama belasan mahasiswa S2 Hubungan Internasional lainnya.

Avril mengikuti kuliah perdananya, kuliah umum bersama seribu lebih mahasiswa baru Pasca Sarjana kampus itu. Kuliah perdana itu diisi oleh Kepala Staf TNI Angkatan Laut, Laksamana TNI Agus Suhartono, yang memaparkan makalahnya yang berjudul Peran Sivitas Akademika dalam Mendukung Pertahanan Negara du Laut.

lanjut gan...

Tyas Mirasih Diingatkan Sang Ayah “Jangan Suka Boros”



Meskipun tidak ada pesan apa-apa, namun Tyas Mirasih ingat apa yang dikatakan ayahnya, bahwa Tyas jangan suka boros. “Kemarin terakhir sampai bilang Jangan suka boros. Sudah, gitu aja,” ungkap Tyas yang didampingi Tria ‘Changcuters’.

Dia mengatakan pemikiran ayahnya sangat old school. Namun itulah uniknya, karena perbedaan usianya dengan sang ayah jauh sekali.


“Papa itu cara berpikirnya masih zaman dulu. Kadang-kadang suka selayaknya sama anaklah, suka banyak petuah-petuah,” kata dia.


Tria menambahkan pesan ayahnya Tyas itu bermaksud meminta anaknya untuk mandiri. Dia pun mengenal ayahnya Tyas sebagai orang yang pintar.


“Jadi ngomongnya keren, pintar, cerdas. Buat saya seperti kerenlah om,” pujinya kepada almarhum Surman Widiatmo.


Tyas mengatakan ayahnya suka bercanda dan meledeknya. Sedangkan Tria suka mendengarkan cerita masa silam yang masih dikenang almarhum.


Namun masih ada cita-cita yang belum dilaksanakan Tyas dan ini adalah keinginan ayahnya. Meskipun jarang diungkapkan, tapi Tyas tahu apa yang diinginkan ayahnya dari dirinya.


“Sekolah deh, dia kan inginnya aku terusin kuliah. Tapi memang enggak pernah bilang sih,” pungkasnya.

lanjut gan...

Andi Soraya Dikabarkan Akan Dijemput Paksa Polisi


Mungkin anda masih ingat dengan kasus penganiayaan yang melibatkan Andi Soraya pada 2008 lalu? Kabarnya, Andi akan dijemput paksa polisi untuk menjalani hukuman penjara terkait kasus tersebut. Dalam kasus tersebut, Andi dinyatakan bersalah dan divonis tiga bulan penjara. Andi terbukti melanggar pasal 351 ayat 1 KUHP tentang tindak penganiayaan ringan terhadap seorang perempuan bernama Sri Sukaesih.

Namun, saat itu hakim tidak langsung memerintahkan Andi untuk dipenjara. Hakim memberikan kesempatan pada Andi untuk banding atas putusan 3 bulan penjara tersebut. Sayangnya, banding yang diajukan bintang film ‘Hantu Puncak Datang Bulan’ itu ditolak.

Sampai saat ini, Andi belum bisa dimintai komentar soal penjemputan paksa yang akan dilakukan pihak kepolisian terhadapnya. Tata Liem, pihak manajemen Andi, mengungkapkan kalau perempuan berusia 34 tahun itu sedang syuting saat ini.

“Dia lagi syuting di Bali,” ujar Tata.

Tata pun enggan berkomentar lebih lanjut soal penjemputan paksa Andi. “Wah saya nggak tahu ya soal kasus itu,” ucapnya singkat.
lanjut gan...

Jupe Minta Didoakan Agar Bisa Lebih Tampil Tertutup


Julia Perez merupakan salah satu artis yang sering tampil dengan busana seksi. Namun ia mau berubah. Jupe pun minta didoakan agar bisa tampil lebih tertutup dalam berbusana.
Khusus di bulan Ramadan ini Jupe sedikit lebih mengubah penampilannya. Ia tampil dengan pakaian muslim yang tertutup.

“Yah aku pakai biasa ke acara formal aja. Aku harus bisa menghargai dengan busana tertutup. Doain aja mudah-mudahan aku bisa jauh lebih tertutup,” kata mantan Calon Bupati Pacitan itu.

Penampilan Jupe yang sering berbusana terbuka justru memperbanyak tawaran pekerjaan. Kalau pun nantinya Jupe akan berpenampilan tertutup, ia tidak takut akan kehilangan pekerjaan itu.

“Nggak tuh, karena apa aja yang terlihat dari perempuan itu seksi, nggak perlu harus tampil terbuka. Saya yakin rezeki sudah ditentukan Tuhan apa yang terbaik buat saya. Jadi nggak perlu takut harus tampil tertutup,” tandas Jupe.
lanjut gan...

Follow US